Kamis, 29 Juli 2010

Kasihan Banget Gan!!! Kaki Ibu Hamil Putus Tergilas Bus Transjakarta !!!


http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2009/05/07/1106154p.jpg


Sebuah bus gandeng transjakarta, Rabu (30/6/2010) pukul 12.30, menggilas kaki kanan Siti Handayani (24) hingga putus. Siti yang sedang hamil lima bulan itu terlindas bus transjakarta di Jalan Senen Raya, Jakarta Pusat, tepatnya di depan Pasar Senen. Akibat kejadian itu, kaca bus dirusak massa.

Bus dikemudikan oleh Rudiman Ambarita (33), warga Kebantenan RT 09 RW 02, Kelurahan Semper Timur, Jakarta Utara. Bus yang beroperasi di Koridor V (Ancol-Kampung Melayu) itu bernopol B 7386 IV dan bernomor bodi LRN 038.

Sebelum peristiwa tragis itu, Siti yang warga Jalan Pangarengan RT 05 RW 12, Jatinegara, Jakarta Timur, itu diboncengi suaminya, Hermawan Susanto (31), dengan sepeda motor Yamaha Mio putih bernopol B 6549 TNB.

Kepada wartawan, Hermawan menjelaskan, saat itu mereka dalam perjalanan pulang. "Saya dan istri baru saja menemui saudara di Plaza Indonesia dan pulang lewat Jalan Senen Raya. Waktu itu saya tidak melintas di jalur busway. Menjelang jalan layang Senen, ada motor yang menyenggol setang kiri motor saya sehingga saya dan istri terjatuh," katanya.

Hermawan jatuh ke sebelah kiri motor dan Siti yang mengenakan baju hamil terlempar ke jalur busway di sebelah kanan motor. Pada saat yang bersamaan, Rudiman yang mengemudikan bus transjakarta dari arah Ancol menuju Kampung Melayu melaju kencang sehingga melindas kaki kanan Siti hingga putus. Jarak bus dengan lokasi jatuhnya Siti hanya beberapa meter.

Sejumlah orang yang melihat kejadian itu segera menghentikan bus transjakarta tersebut dan merusak kaca bus yang berpenumpang puluhan orang itu. Rudiman pun dipaksa turun dan hampir dikeroyok.

Beruntung di lokasi kejadian ada polisi lalu lintas. Oleh polisi, Rudiman dibawa ke kantor Laka Lantas Polrestro Jakarta Pusat, sedangkan Siti dilarikan ke RSCM oleh warga menggunakan taksi.

"Saya enggak luka apa-apa dan turut membantu membawa istri ke rumah sakit. Saat ini istri saya sedang ditangani pihak medis," kata Hermawan.

Keterangan Rudiman berbeda dengan keterangan yang diberikan Hermawan. Kepada wartawan, Rudiman mengatakan, Siti terlindas ban belakang bus.

"Waktu dia terjatuh dari motor, bus yang saya kemudikan di sampingnya, jadi dia terlindas ban belakang," ujarnya.

Rudiman membantah bahwa sebelum menabrak itu jarak bus dengan lokasi terjatuhnya Siti beberapa meter. "Kalau jaraknya jauh, pasti bagian depan bus yang menabrak. Tapi ini kan yang melindas ban belakang sebelah kiri. Saya tahu kejadian itu setelah melihat dari spion depan sebelah kiri," katanya.

Kanit Laka Lantas Polrestro Jakarta Pusat AKP Rahmat Dahlizar membenarkan bahwa pihaknya tengah memintai keterangan Rudiman. "Saat ini Rudiman dijadikan saksi karena terjatuhnya Siti akibat senggolan pengendara motor yang sudah kabur, tapi untuk selanjutnya ditangani Polda Metro Jaya karena kecelakaan ini melibatkan busway," ujarnya.

Dikatakan Rahmat, jika dalam penyelidikan di Polda Metro Jaya Rudiman dinyatakan bersalah, dia bisa dijerat dengan Pasal 360 Ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Asisten Manager Badan Layanan Umum Transjakarta, Bayu Yoga Swara, membenarkan bahwa semua biaya pengobatan akan ditanggung pihak operator. "Lorena selaku operator busway akan menanggung biaya pengobatan korban," katanya kepada wartawan.

Mertua Siti, Hertik Swarutmi (54), yang menjenguk Siti di RSCM sangat terpukul dengan kejadian itu.

Dia menceritakan, keadaan menantunya tidak begitu baik. "Sedang ditangani intensif oleh dokter," ujarnya.

Hertik datang ke RSCM bersama suaminya, Rasino (57).

Sementara itu, sepeda motor Yamaha Mio yang dikendarai Hermawan bersama istrinya dan bus transjakarta terparkir di Pos Polantas Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, untuk penyelidikan lebih lanjut. (get)

http://ruang-unikz.blogspot.com/2010/07/kasihan-kaki-ibu-hamil-putus-tergilas.html

0 komentar:

Posting Komentar

jangan Lupa Commentnya...yua....